Kadal Bowring

Lygosoma bowringii

Deskripsi

Lygosoma bowringii memiliki tubuh berukuran kecil, ramping dan memanjang. Kepalanya berbentuk segitiga dengan moncong meruncing namun tumpul. Sisiknya halus atau berlunas lunak. Anggota tubuhnya pendek, ekornya tebal silindris dan meruncing menuju ujungnya. Warna punggungnya coklat muda dengan garis hitam disepanjang tubuhnya. Bagian tubuh samping dan bawahnya berwarna putih, kuning dan merah muda yang terpisah, dipenuhi dengan bercak-bercak hitam, lehernya berwarna keputihan. Warna ekornya coklat dengan sisi berwarna merah muda atau orange pada individu dewasa, merah terang pada anakan.

Jumlah Populasi

-

Berat

3,74 g

Panjang

Panjang moncong ke anus 5 cm, panjang total 12 cm.

Di

Diurnal

In

Insectivorest

Te

Terrestrial

Klasifikasi

KERAJAAN

:

Animalia

FILUM

:

Chordata

KELAS

:

Reptilia

BANGSA

:

Squamata

FAMILI

:

Scincidae

MARGA

:

Lygosoma

SPECIES

:

Lygosoma bowringii

Distribusi

Lygosoma bowringii dapat ditemukan di hutan muson dan berbagai habitat lain seperti area pertanian, taman dan tempat dengan ketinggian 1500 m di atas permukaan laut. Di Bali diketahui berada di tanah pertanian di dekat permukaan laut.

Geografi

Benua : Asia, Australia

Negara/Daerah : Lygosoma bowringii tersebar di berbagai wilayah di Asia, seperti Pulau Andaman India, Myanmar, Thailand, Laos, Kamboja, Vietnam, Filipina (Pulau Sulu), Hong Kong, Cina Selatan, Malaysia (Pulau Tioman, Johor), Singapura, dan Indonesia (Kalimantan, Sumatra, Jawa, Sulawesi, Bali). Spesies ini juga ditemukan di Pulau Cook di Australia.

Perilaku dan Gaya Hidup

Lygosoma bowringii aktif pada siang hari, biasanya bersembunyi di bawah serasah daun dan di bawah lapisan tanah subur, selain itu biasanya berjemur seperti kadal lainnya. Gerakannya cepat saat ada gangguan.

Gaya Hidup

Terrestrial

Bioma

Zona Iklim

Tropis

Makanan dan Nutrisi

Lygosoma bowringii termasuk hewan insektivora yang makanan utamanya berupa serangga kecil.

Tipe makanan : Insektivora

Perilaku Kawin

Lygosoma bowringii berkembang biak dengan bertelur (ovipar), betinanya bertelur sebanyak 2-4 butir.

Masa reproduksi : –

Masa inkubasi : –

Usia mandiri : sejak menetas

Nama anakan : –

Jumlah anak/telur : 2-4 butir

Populasi

Status Populasi : Tidak Dievaluasi (NE)

NE

DD

LC

NT

VU

EN

CR

EW

EX

FOTO GALERI

Referensi

  1. McKay, J.L. 2006. Reptil and Amphibi di Bali. Krieger Publishing Company, Florida, USA.
  2. Somaweera, R. 2017. A Naturalist’s Guide To The Reptiles and Amphibians of Bali. John Beaufoy Publishing, Oxford, England.
  3. Bowring’s Supple Skink article 
  4. Lygosoma bowringii (Günther, 1864) article
  5. Bowring’s Supple Skink Lygosoma bowringii (Günther 1864) article