The Ancyra Blue

Catopyrops ancyra

Deskripsi

Catopyrops ancyra jantan memiliki sayap berwarna biru kusam dengan dua titik hitam dan bintik robek di sayap belakang, sedangkan sayap kupu-kupu betina berwarna hitam gelap dengan sayap depan berwarna biru dan sayap belakang berwarna biru kusam. Sisi bawah sayapnya berwarna kecoklatan dengan bintik-bintik di sayap belakang yang dipisahkan oleh garis lunulate. Ada sepasang sayap ekor berujung putih di ujung vena 2 sayap belakang.

Larva : larva Catopyrops ancyra berbentuk silindris, ukurannya 0,8 – 0,9 mm, berwarna kuning puucat, kapsul kepalanya berwarna coklat tua. Warna ulat berubah menjadi hijau dengan bintik-bintik putih menonjol, tubuhnya ditutupi setae.

Pupa : pupa Catopyrops ancyra berwarna kehijauan dengan bintik hitam dan coklat tersebar di permukaan, memiliki bentuk khas kebanyakan pupa Lycaenid, panjangnya sekitar 7 – 8 mm.

Jumlah Populasi

-

Masa Hidup

-

Berat

-

Panjang

Lebar sayap antara 22 – 26 mm.

Ar

Arboreal

He

Herbivore

Klasifikasi

KERAJAAN

:

Animalia

FILUM

:

Arthropoda

KELAS

:

Insecta

BANGSA

:

Lepidoptera

FAMILI

:

Lycaenidae

MARGA

:

Catopyrops

SPECIES

:

Catopyrops ancyra

Distribusi

Catopyrops ancyra dapat ditemukan di hutan, taman, kebun.

Geografi

Benua : Asia, Australia

Negara/Daerah : Catopyrops ancyra tersebar di  wilayah Asia Tenggara dan Australia.

Perilaku dan Gaya Hidup

Catopyrops ancyra hidup dalam koloni kecil, aktif pada siang hari. Sering terlihat berjemur dan mengunjungi tanaman inangnya. Kecepatan terbangnya sedang.

Gaya Hidup

Arboreal

Bioma

Zona Iklim

Tropis

Makanan dan Nutrisi

Larva Catopyrops ancyra memakan kuncup bunga, pucuk daun muda dan daun dewasa tanaman inang, Pipturus argenteus dan Trema tomentosa.

Tipe makanan : Herbivora (larva), Nektivora

Perilaku Kawin

Catopyrops ancyra berkembang Larva Catopyrops ancyra memakan kuncup bunga, pucuk daun muda dan daun dewasa tanaman inang, Pipturus argenteus dan Trema tomentosa. Berkembangbiak dengan cara bertelur (ovipar), kupu-kupu betina meletakkan telurnya satu persatu di bawah daun muda tanaman inang. Telurnya melingkar dengan area mikropilar sedikit tertekan, diameternya sekitar 0,4 – 0,5 mm, warnanya hijau muda. Pada saat menetas larva memakan cangkang telur untuk dapat keluar, setelah itu akan dihabiskan sebelum mengkonsumsi daun pertamanya.

Masa reproduksi : –

Masa inkubasi : 2 – 3 hari

Usia mandiri : sejak menetas

Nama anakan : –

Jumlah anak/telur : –

Populasi

Status Populasi : Belum Dievaluasi (NE)

NE

DD

LC

NT

VU

EN

CR

EW

EX

FOTO GALERI