Cordylocera pectoralis, bagian dari famili kumbang tentara (Cantharidae), dikenal karena tubuhnya yang lunak, penampilannya yang memanjang, dan warnanya yang mencolok, biasanya berkisar dari kuning hingga cokelat kemerahan dengan tanda yang lebih gelap. Kumbang ini sering ditemukan di kebun dan ladang, sehingga mereka terkenal sebagai serangga yang bermanfaat karena memangsa spesies hama yang umum.
Kumbang Tentara
Cordylocera pectoralis
Home » Encyclopedia » Hewan » Serangga » Kumbang » Kumbang Tentara
Klasifikasi
KERAJAAN
:
Animalia
FILUM
:
Arthropoda
KELAS
:
Insecta
BANGSA
:
Coleoptera
FAMILI
:
Cantharidae
MARGA
:
Cordylocera
SPECIES
:
Cordylocera pectoralis
Informasi Lainnya
Berbisa?
Kumbang tentara tidak beracun dan tidak memiliki kemampuan berbisa, sehingga aman untuk ditangani dan bermanfaat dalam mengendalikan hama kebun.
Bahaya bagi Manusia?
Kumbang ini tidak berbahaya bagi manusia atau hewan peliharaan. Bahkan, mereka sering dianggap sebagai sekutu dalam berkebun karena kebiasaan predator mereka terhadap serangga berbahaya.
Status Populasi
Tidak ada data khusus tentang ukuran populasi spesies ini, tetapi mereka biasanya tidak dianggap langka atau terancam punah di habitat aslinya.
Masa hidup:
Kumbang tentara memiliki rentang hidup yang relatif pendek, dengan sebagian besar hanya hidup selama satu tahun, yang termasuk waktu yang dihabiskan sebagai larva. Kumbang dewasa biasanya aktif selama bulan-bulan hangat dan hidup selama beberapa minggu hingga beberapa bulan.
Berat dan Panjang:
Kumbang ini ringan, masing-masing beratnya hanya beberapa gram, khas kumbang berukuran kecil hingga sedang. Panjang Cordylocera pectoralis sekitar 10 hingga 15 mm.
Distribusi:
Meskipun spesifikasi distribusi Cordylocera pectoralis tidak terdokumentasikan secara luas, kumbang tentara umumnya ditemukan di berbagai bagian Eropa, Amerika Utara, dan Asia di wilayah beriklim sedang.
Kebiasaan dan Gaya Hidup:
Kumbang tentara bersifat diurnal dan sering terlihat pada bunga dan daun pada siang hari. Mereka aktif terutama selama bulan-bulan hangat dan dikenal karena gerakan cepat dan kemampuan terbangnya.
Pola Makan dan Nutrisi:
Pola makan Cordylocera pectoralis terutama terdiri dari serangga yang lebih kecil, termasuk kutu daun dan hama bertubuh lunak lainnya, yang secara aktif mereka buru. Kumbang dewasa juga diketahui memakan nektar dan serbuk sari, sehingga mereka sering mengunjungi tanaman berbunga.
Kebiasaan Kawin:
Perkawinan biasanya terjadi selama musim panas. Kumbang ini sering terlihat berpasangan pada bunga, tempat mereka kawin dan betina kemudian bertelur di tanah atau di antara sisa-sisa tanaman. Larva bersifat predator, seperti kumbang dewasa, dan berkontribusi dalam mengendalikan populasi serangga penghuni tanah.