Carinate Locust

Trilophidia annulata

Trilophidia annulata, yang umumnya dikenal sebagai Carinate Locust, dibedakan oleh tubuhnya yang kuat dan tonjolan atau carinae yang menonjol pada pronotum, yang membuatnya tampak sangat berlapis baja. Spesies ini biasanya berwarna cokelat dan hijau, yang membantunya menyatu dengan lingkungannya.

Klasifikasi

KERAJAAN

:

Animalia

FILUM

:

Arthropoda

KELAS

:

Insecta

BANGSA

:

Orthoptera

FAMILI

:

Acrididae

MARGA

:

Trilophidia

SPECIES

:

Trilophidia annulata

Informasi Lainnya

Berbisa?

Spesies belalang ini tidak memiliki racun apa pun dan tidak berbahaya dalam hal pertahanan kimia.

Bahaya bagi Manusia?

Carinate Locust tidak menimbulkan bahaya langsung bagi manusia. Mereka tidak diketahui membawa penyakit dan tidak agresif. Namun, seperti belalang lainnya, mereka terkadang dapat berpartisipasi dalam perilaku berkerumun, yang dapat menyebabkan kerusakan pertanian.

Status Populasi

Populasi Trilophidia annulata secara umum stabil dan saat ini tidak menjadi subjek perhatian konservasi, meskipun data spesifik mungkin terbatas.

Masa hidup:
Rentang hidup belalang ini dari nimfa hingga dewasa relatif pendek, umumnya berlangsung beberapa bulan hingga satu tahun.

Berat dan Panjang:
Sebagai belalang berukuran sedang, berat Trilophidia annulata sangat minimal, biasanya beberapa gram. Panjang dewasanya dapat mencapai sekitar 20 hingga 35 mm.

Distribusi:
Trilophidia annulata terutama ditemukan di beberapa bagian Afrika, khususnya di daerah kering dan semi-kering, tempat ia beradaptasi dengan baik terhadap kondisi yang keras.

Kebiasaan dan Gaya Hidup:
Belalang ini terutama hidup di darat dan dapat ditemukan di lingkungan kering dan berpasir, tempat ia menggunakan warnanya untuk kamuflase. Belalang ini mampu berjalan dan terbang, meskipun cenderung terbang hanya jika diperlukan, seperti untuk melarikan diri dari predator atau menyebar ke daerah baru.

Pola Makan dan Nutrisi:
Carinate Locust adalah herbivora, yang memakan berbagai jenis rumput dan terkadang tanaman berdaun lebar. Mereka diketahui memakan daun dan biji tanaman ini.

Kebiasaan Kawin:
Perkawinan pada Trilophidia annulata melibatkan perilaku belalang yang umum, di mana pejantan dapat bersaing untuk mendapatkan betina, dan pejantan yang berhasil akan kawin dengan banyak betina. Betina bertelur di dalam tanah, yang menetas menjadi nimfa yang melewati beberapa instar sebelum mencapai dewasa. Siklus reproduksi dipengaruhi oleh kondisi lingkungan seperti suhu dan ketersediaan makanan.

KOLEKSI FOTO