Kadal Pohon Zaitun

Dasia olivacea

Deskripsi

Kadal ini memiliki bentuk tubuh yang hampir mirip dengan kadal kebun. Namun kadal kebun hanya hidup di atas tanah dan bebatuan. Panjang tubuhnya mencapai 11.5 cm, jika dihitung dari ujung moncong hingga ujung ekor, panjangnya mencapai 29.2 cm. Punggungnya berwarna cokelat gelap zaitun, dengan belang-belang samar berwarna kehitaman serta bintik-bintik warna hijau pucat yang berderet di punggungnya. Kepala berwarna cokelat kehijauan dengan bintik-bintik hitam di daerah ubun-ubun. Mata berwarna cokelat gelap dengan tepian dan kelopak mata berwarna kuning terang. Sisi bawah tubuh berwarna hijau keputihan atau kekuningan. Ekornya berwarna sama dengan punggung. Anak kadal yang baru menetas berwarna cokelat kekuningan atau kemerahan dengan belang-belang hitam dan tungkai berwarna hitam.

Jumlah Populasi

Stabil

Masa Hidup

-

Berat

-

Panjang

25 cm

Ar

Arboreal

Ca

Carnivore

No

Nocturnal

Klasifikasi

KERAJAAN

:

Animalia

FILUM

:

Chordata

KELAS

:

Reptilia

BANGSA

:

Squamata

FAMILI

:

Scincidae

MARGA

:

Dasia

SPECIES

:

Dasia olivacea

Distribusi

Geografi

Benua : Asia

Negara/Daerah : Dasia olivacea ditemukan di selatan sekitar 15 ° utara di Asia Tenggara, termasuk sebagian Myanmar, Thailand, Vietnam, Laos, Malaysia dan Singapura serta di seluruh pulau Kalimantan, di Jawa, Sumatra dan pulau-pulau terdekat di Indonesia, dan India. Kepulauan Andaman dan Nicobar.

Perilaku dan Gaya Hidup

Dasia olivacea aktif pada siang hari dan biasanya ditemukan di pepohonan, tanaman liar, atau semak-semak di dalam hutan, pinggiran kebun, terkadang juga dijumpai di pekarangan. Kadal ini jarang turun ke tanah, kecuali bila ingin pindah ke pohon yang lain untuk mencari mangsanya. Di malam hari, kadal pohon hijau bersembunyi di sela-sela batang pohon, atau di balik kulit pohon yang mengelupas.

Gaya Hidup

Arboreal

Bioma

Hutan

Zona Iklim

Tropis

Makanan dan Nutrisi

Makanan utamanya adalah serangga pohon dan beberapa jenis artropoda lainnya seperti laba-laba.

Tipe makanan : Karnivora

Perilaku Kawin

Kadal betina dapat bertelur sebanyak 6–14 butir dan kadal ini bisa bertelur 3-4 kali dalam setahun. Telur-telur itu diletakkan di antara serasah yang membusuk di sela-sela dasar pohon atau tumbuhan liar atau di celah percabangan pohon. Anak kadal yang baru menetas panjangnya antara 3.2–3.8 cm

Masa reproduksi : 3 – 4 kali dalam setahun

Masa inkubasi : –

Usia mandiri : sejak menetas

Nama anakan : –

Jumlah anak/telur : 6 – 14 butir

Populasi

Status Populasi : Resiko Rendah (LC)

NE

DD

LC

NT

VU

EN

CR

EW

EX

Ancaman Populasi

Konversi hutan di Asia Tenggara menjadi pertanian atau mosaik, dan degradasi menjadi sabana atau hutan mengakibatkan perusakan habitat spesies asli arboreal. Laju deforestasi tahunan di Asia Tenggara telah dihitung pada 0,91% dari 1990-1997, dengan laju yang jauh lebih tinggi di kawasan tertentu (Archard et al. 2002). Myanmar Tengah, Sumatera Tengah, dan Vietnam Selatan, semua wilayah di mana spesies ini ada, telah mengalami laju deforestasi tahunan masing-masing ~ 3,0%, 3,2-5,9% dan 1,2-3,2% (Archard et al. 2002).

Kategori Populasi

Dasia olivacea terdaftar sebagai Least Concern/resiko rendah karena sebarannya yang luas dan toleransinya terhadap berbagai habitat, termasuk lingkungan yang terpengaruh oleh manusia. Meskipun beberapa habitat telah hilang dan terdegradasi, tidak mungkin menurun secara signifikan di seluruh wilayah jelajahnya untuk memenuhi syarat untuk masuk dalam kategori terancam. Pemantauan diperlukan untuk spesies ini untuk memastikan kategori ancaman tidak terpicu di masa depan.

FOTO GALERI

Referensi

  1. Dasia olivacea on Red List IUCN site
  2. Inger, R.F. & Stuart, B.L. 2010. Dasia olivacea. The IUCN Red List of Threatened Species 2010: e.T178252A7507427
  3. Dasia olivacea on Wikipedia article
  4. Dasia olivacea on Wikipedia article
  5. Somaweera, R. 2020. A Naturalist’s Guide To The Reptiles and Amphibians of Bali. John Beaufoy Publishing, Oxford, England.