Burung Cucak Kuning

Pycnonotus melanicterus

Deskripsi

Pycnonotus melanicterus merupakan burung yang berukuran sedang yaitu 18 cm dan termasuk dalam famili Pycnonotidae. Sisi tubuh atas berwarna hijau zaitun, sisi bawah berwarna kuning. Kepala berwarna hitam kelam, dengan warna merah pada tenggorokan (kecuali ras Kalimantan yang berwarna kuning). Paruh dan kakinya berwarna hitam. Irisnya berwarna kemerahan atau putih, dan kicauannya indah.

Jumlah Populasi

Tidak diketahui

Berat

-

Panjang

18 cm

Ar

Arboreal

Di

Diurnal

Om

Omnivore

Klasifikasi

KERAJAAN

:

Animalia

FILUM

:

Chordata

KELAS

:

Aves

BANGSA

:

Passeriformes

FAMILI

:

Pycnonotidae

MARGA

:

Pycnonotus

SPECIES

:

Pycnonotus melanicterus

Distribusi

Pycnonotus melanicterus dapat ditemui di hutan hujan, biasanya di ujung hutan. Di Sumatra, ditemukan di dataran rendah dan perbukitan sampai pada ketinggian 1.200 m. Di Jawa, umumnya ditemukan di bagian barat dan selatan, yaitu di hutan dataran rendah hingga ketinggian 1.500 mdpl. Di Kalimantan, lebih umum ditemui di pegunungan, dan merupakan spesies penetap. Burung ini diintroduksi ke Singapura. Pada 1986, untuk pertama kalinya spesies ini baru didapati di Bali, yaitu Taman Nasional Bali Barat.

Geografi

Benua : Asia

Negara/Daerah : India, China Selatan, Kalimantan, Sumatra, dan Jawa, Bali

Perilaku dan Gaya Hidup

Spesies ini agak pemalu, menyukai kerimbunan daun dan pepohonan tinggi di pinggir hutan dan hutan sekunder. Apabila marah, akan menegakkan jambulnya. Biasanya bergabung dalam kelompok kecil sekitar 4 – 5 ekor.

Gaya Hidup

Arboreal

Bioma

Hutan hujan, perbukitan, hutan dataran rendah, pegunungan

Zona Iklim

Tropis dan subtropis

Makanan dan Nutrisi

Spesies ini biasanya memakan buah-buahan dan juga tumbuhan dari genus genus Ficus spp., Lantana camara, Dendrocnide spp., dan Ardisia spp.. selain itu, juga memakan serangga Hymenoptera, Isoptera, dan juga larva serangga. Saat makan, terkadang bergabung bersama spesies lain dalam 1 famili nya.

Tipe makanan : Omnivora

Perilaku Kawin

Telur spesies ini berjumlah dua dan berwarna putih-kemerahan, seperti warna tanah dan berbintik banyak. Sarangnya besar, bentuknya seperti cawan rapi yang mendalam dan terdapat pada ujung tunggul pohon yang kecil atau pada dahan bercabang dan terbuat dari rumput dan direkatkan pada jaring laba-laba. Berkembangbiak pada bulan Agustus. Sementara di Sailan, tercatat berkembang biak pada bulan Januari dan Mei, dan dilaporkan bertelur setiap bulan dari Januari-Mei.

Masa reproduksi : Januari – Mei, dan Agustus

Masa inkubasi : –

Usia mandiri : –

Nama anakan : –

Jumlah anak/telur : 2 butir

FOTO GALERI

Referensi

  1. MacKinnon, J. 1991 . Fields Guide to the Birds Of Java and Bali. Gadjah Mada University Press. Yogyakarta.
  2. Cucak Kuning on Wikipedia article